Dia
Anakku... ibu temukan ini di jejak-jejak layar Inbox FACEBOOK ibu.
Buat ibu, inilah pertimbangan ...
Buatmu, renungkanlah sendiri ketika engkau sudah mampu merenung..
Love You my baby... (always b my baby and my best friend, girl..)
Begitu engkau bersujud, terbangunlah ruang
yang kau tempati itu menjadi sebuah masjid
Setiap kali engkau bersujud,
setiap kali pula telah engkau dirikan masjid
Wahai, betapa menakjubkan,
berapa ribu masjid telah kau bangun selama hidupmu?
Tak terbilang jumlahnya,
menara masjidmu meninggi,
menembus langit, memasuki alam makrifat
Setiap gedung, rumah, bilik atau tanah,
seketika bernama masjid, begitu engkau tempati untuk bersujud
Setiap lembar rupiah yang kau sodorkan kepada ridha Tuhan,
menjelma jadi sajadah kemuliaan
Setiap butir beras yang kau tanak
dan kau tuangkan
ke piring ke-ilahi-an,
menjadi se-rakaat sembahyang
Dan setiap tetes air yang kau taburkan
untuk cinta kasih ke-Tuhan-an,
lahir menjadi kumandang suara adzan
Kalau engkau bawa badanmu bersujud, engkaulah masjid
Kalau engkau bawa matamu memandang yang dipandang Allah,
engkaulah kiblat
Kalau engkau pandang telinga mendengar yang didengar Allah,
engkaulah tilawah suci
Dan kalau derakkan hatimu mencintai yang dicintai Allah,
engkaulah ayatullah
Ilmu pengetahuan bersujud,
pekerjaanmu bersujud,
karirmu bersujud,
rumah tanggamu bersujud,
sepi dan ramaimu bersujud,
duka deritamu bersujud
menjadilah engkau masjid
Emha Ainun Najib
(1987)
Buat ibu, inilah pertimbangan ...
Buatmu, renungkanlah sendiri ketika engkau sudah mampu merenung..
Love You my baby... (always b my baby and my best friend, girl..)
Begitu engkau bersujud, terbangunlah ruang
yang kau tempati itu menjadi sebuah masjid
Setiap kali engkau bersujud,
setiap kali pula telah engkau dirikan masjid
Wahai, betapa menakjubkan,
berapa ribu masjid telah kau bangun selama hidupmu?
Tak terbilang jumlahnya,
menara masjidmu meninggi,
menembus langit, memasuki alam makrifat
Setiap gedung, rumah, bilik atau tanah,
seketika bernama masjid, begitu engkau tempati untuk bersujud
Setiap lembar rupiah yang kau sodorkan kepada ridha Tuhan,
menjelma jadi sajadah kemuliaan
Setiap butir beras yang kau tanak
dan kau tuangkan
ke piring ke-ilahi-an,
menjadi se-rakaat sembahyang
Dan setiap tetes air yang kau taburkan
untuk cinta kasih ke-Tuhan-an,
lahir menjadi kumandang suara adzan
Kalau engkau bawa badanmu bersujud, engkaulah masjid
Kalau engkau bawa matamu memandang yang dipandang Allah,
engkaulah kiblat
Kalau engkau pandang telinga mendengar yang didengar Allah,
engkaulah tilawah suci
Dan kalau derakkan hatimu mencintai yang dicintai Allah,
engkaulah ayatullah
Ilmu pengetahuan bersujud,
pekerjaanmu bersujud,
karirmu bersujud,
rumah tanggamu bersujud,
sepi dan ramaimu bersujud,
duka deritamu bersujud
menjadilah engkau masjid
Emha Ainun Najib
(1987)
Komentar